Mungkin Anda terbiasa menggunakan besi beton atau rebar sebagai material konstruksi bangunan. Material ini memang cukup krusial pada dunia konstruksi. Akan tetapi, apakah Anda sudah yakin besi beton yang digunakan berkualitas? Mengingat produk besi beton di pasaran cukup banyak.
Menggunakan besi beton secara random turut memengaruhi kekuatan bangunan. Untuk itu, penting bagi Anda mengetahui tips memilih besi beton berkualitas agar konstruksi bangunan tahan lama. Adapun langkah-langkahnya bisa disimak pada ulasan Sentral Besi Pratama berikut!
Kegunaan Besi Beton pada Konstruksi Bangunan
Besi beton merupakan salah satu jenis bahan konstruksi yang sangat umum digunakan dalam berbagai proyek. Material ini diterapkan secara luas dalam pembangunan rumah, jalan raya, jembatan, dan sebagainya. Berkat keunggulannya ini, mengetahui cara memilih besi beton menjadi penting.
Sebagai informasi, fungsi utama besi beton adalah sebagai pondasi struktur bangunan. Kemampuannya menarik dan menahan gaya tekan memberikan kekuatan dan ketahanan yang dibutuhkan agar bangunan dapat berdiri kokoh. Terdapat dua jenis utama besi beton, yaitu besi beton polos dan besi beton ulir, masing-masing dengan keunggulan dan peran tersendiri.
Cara Memilih Besi Beton yang Berkualitas Tinggi
Peran besi beton dalam konstruksi beton sangat penting karena digunakan sebagai penulangan dalam struktur beton. Dimensi lebar struktur beton memengaruhi jumlah beton yang dibutuhkan.
Pemilihan besi beton harus diperhatikan dengan seksama untuk memastikan kekokohan, ketahanan, dan keamanan konstruksi beton pada bangunan. Untuk itu, mari ikuti tips memilih besi beton yang sesuai dan tepat:
-
Pilih Besi Beton Berstandar Nasional Indonesia (SNI)
Seperti halnya produk lainnya, pasar saat ini menyajikan beragam merek besi beton. Namun, penting untuk memastikan bahwa merek yang dipilih telah masuk dalam kategori produk berstandar nasional (SNI) untuk menjamin kualitasnya.
Biasanya, merek besi beton dapat diidentifikasi dari tampilan fisiknya, sementara nomor SNI terdapat pada ujung penampang besi. Nomor SNI dicetak dengan warna permanen agar tidak mudah terhapus, seringkali disertai dengan label lain seperti inisial produsen, nomor seri produksi, tanggal produksi, dan nomor heat.
Beberapa merek besi beton yang sudah terstandarisasi antara lain Krakatau Steel (KS), Cakratunggal Steel (CS), Master Steel (MS), Delco Prima (DP), dan merek lainnya.
-
Perhatikan Kondisi Fisik Besi Beton Tidak Berkarat
Perhatikan kondisi fisik besi beton. Kerusakan akibat korosi dapat mengurangi kekuatan besi, berpotensi menyebabkan risiko serius pada struktur bangunan.
-
Pilihan Diameter yang Sesuai
Tentukan diameter besi beton yang sesuai dengan kebutuhan proyek. Besi beton memiliki beragam diameter, mulai dari 6mm hingga 25mm, dengan panjang standar 12 meter. Diameter yang tepat penting untuk memastikan kekuatan dan ketahanan struktur bangunan.
-
Gunakan Bentuk yang Sesuai
Besi beton umumnya tersedia dalam dua bentuk, yaitu polos (Plain Bar) dan ulir (Deformed bar). Besi ulir lebih keras dan biasanya digunakan untuk tulangan memanjang, sementara besi polos sering dipilih untuk kebutuhan tulangan geser, sengkang, dan behel pada bangunan berukuran kecil.
-
Hindari Terjebak Harga Rendah
Penting untuk tidak hanya mempertimbangkan harga dalam pemilihan besi beton. Kualitas yang baik penting untuk memastikan kekuatan konstruksi bangunan yang optimal. Mengabaikan kualitas demi harga rendah dapat berdampak buruk pada keamanan dan ketahanan bangunan.
Itulah ulasan informatif seputar tips memilih besi beton yang berkualitas. Dari sana, Anda sudah tahu pentingnya menggunakan besi beton yang berkualitas. Nah, Jika Anda tengah menggarap proyek besar yang membutuhkan pasokan besi beton, segera menghubungi Sentral Besi Pratama.
Selain menyediakan besi beton, Anda dapat menemukan berbagai jenis material bangunan secara lengkap. Anda dapat memperoleh berbagai produk bangunan dalam satu tempat.